Pegertian dan Cara Kerja Senapan Angin
Jika anda adalah orang yang baru pertama kali menyukai senapa angin dan berencana memilikinya, maka syarat pertama yang harus anda kuasai adalah pemahaman mengenai istilah dan pengertianya. Jika anda tidak menguasai hal ini, makan anda akan mengalami kebingungan ketika memilih senapan angin atau membaca referensi menembak dan menggunakan senapan angin. Anda juga akan kesulitan memilih mana senapan angin terbaik. Sebab ada beberapa senapan angin terbaik walau harganya relatif murah.
Istilah dan Pengertian dalam Senapan Angin
Seperti shoot kneeling dan shoot prone, jika anda tak terbiasa menggunakan istilah ini, anda tentu akan kesulitan menerima intruksi demikian. Jika anda artikan secara leterlek tertu artinya berbeda dengan apa yang di maksud. Maka berikut pengetahuan dasar mengenai bagian-bagian dan istilah-istilah dalam senapan angin.
- 1 MOA = Minute of angle atau satuan akurasi kemampuan suatu senapan, 1 MOA berarti 1 inchi pada setia 100 yard, yakni 1/60 dari 1 derajad atau 1/21600 dari jumlah busur dalam satu lingkaran (phi/10800) radian. Semakin kecil sebuah MOA senapan angin semakin bagus akurasi tembakan senapan angin tersebut.
- Arh = Air rifle hunting
- Arm = Air rifle match
- Barrel = Laras senapan
- Bolt = Penutup kokang
- Bore = Laras bagian dalam/lubang laras yang berulir
- Break barrel = Type senapan angin PER dengan cara ngokang dengan patah laras
- Chamber = Kamar peluru, tempat peluru standby siap ditembakkan
- Dieseling = Kluarnya asap pda snapan krna adanya pelumas dlm tbung piston
- Dry fire = Menembak senapan tanpa peluru
- Frontsight = Visir depan
- head shoot = tembakan Kena kepala
- Hitdow = tertembak jatuh.
- Magazine = Tempat peluru
- Mounting = Dudukan teleskop
- Open sight = Menembak pake visir, tanpa telescope
- Pcp = Pre-charged pneumatic / senapan gas
- Pellet/mimis = Peluru timah
- psi = (pound square inchi) yakni satuan tekanan 1psi=14,7kg/cm2
- Pump = Pompa
- Reaload = isi ulang peluru
- Rearsight = Visir belakang
- Recoil = efek dari ledakan penggerak peluru
- Rifling = alur laras
- Shoot kneeling = Menembak posisi jongkok
- Shoot prone = Menembak posisi tiarap
- Shoot standing = Menembak posisi berdiri
- Side lever = Senapan dengan cara ngokang tuas di samping /kokang samping .
- silencer = peredam
- Skip = Setting pertepatan arah peluru agar tepat ditengah sasaran (zero).
- Skirt = Garis vertikal rok/corong udara di bagian belakang mimis.,
- Stock = Popor
- Tabung scub = Tabung udara tekanan tinggi, untuk mengisi senapan jenis PCP.
- Transfer port= lubang saluran udara yg akan d pake buat ndorong mimis
- Trigger = ditekan oleh jari saat mau nembak/picu.
- Under lever = senapan angin PER dengan cara ngokang tuas di bawah laras.
- Visir = Alat buat membidik sasaran.
- Zero = Arah tembakan pas di tengah sasaran.
Nah itulah beberapa istilah dan pengertian yang ada dalam senapan angin, bagaimana dengan cara kerjanya?
Cara Kerja Senapan Angin
Senapan Angin pada dasarnya adalah aplikasi dari ilmu fisika. Ada komponen-komponen tertentu yang bekerja, sebagaimana yang disebutkan di atas memiliki beberapa fungsi yang berbeda, semisal: tabung udara, tuas pompa, laras senapan, katup udara serta peluru.
- Tuas pompa berfungsi untuk menekan katup masuk udara agar bisa di mampatkan kedalam tabung udara.
- Tabung udara berfungsi untuk menyimpan udara bertekanan setelah dimampatkan oleh tuas pompa digunakan untuk mendorong peluru.
- Katup udara berfungsi untuk memisahkan tabung udara dengan udara luar dan tabung udara dengan ruang laras.
- Laras senapan senapan berfungsi untuk menempatkan peluru serta mengarahkan arah tembakan.
- Peluru berfungsi untuk mengenai sasaran. Biasanya terbuat dari timah berbentuk khusus agar bisa melewati laras dengan jalur tempuh yang seimbang.
Untuk dapat ditembakkan, peluru harus memiliki energi. Energi ini di dapatkan dari tekanan udara yang ada dalam tabung. Tekanan udara yang ada dalam tabung, diperoleh dari tuas pompa yang menekankan udara kedalam tabung sehingga tabung akan terisi tekanan udara yang maksimal.
Agar udara yang dimasukkan oleh tuas pompa tetap berada dalam tabung, maka di setiap ujung tabung terdapat katub satu arah yang berfungsi untuk menahan udara dalam tabung dan katub ini akan terbuka begitu pelatuk senapan angin di tarik. Tujuanya untuk mengeluarkan udara menuju laras senapan angin dimana terdapat peluru yang siap di tembakkan.
Dengan adanya peluru yang memiliki bentuk khusus, biasanya dasarnya yang bidang dan ujung yang lancip. Efeknya, peluru peluru tersebut akan mengalami dorongan yang maksimal sehingga peluru tersebut dengan mudah menerobos udara.
Sebenarnya terdapat beberapa proses kerja dalam senapan angin. Ada proses kerja mekanik seperti pada saat tekanan udara dalam tabung udara mendorong peluru saat katupnya dibuka. Dorongan ini ditandai dengan pematik yang ditarik. Sistem kerja senapan angin tidak berpaku hanya pada rekayasa fluida pneumatik tetapi juga bergerak secara mekanik.
Peluru yang telah terlontar keluar memiliki kecepatan, massa dan momentum. Kecepatan awal peluru (V0), kecepatan (Vt), massa (m), serta jarak tempuh (s). Jadi anda dapat mengukur jarak jangkauan peluru dari moncong senapan angin hingga menyentuh tanah dengan mengukur kekuatan tekanan angin dan massa peluru. Semakin kuat tekanan udara dalam tabung maka jarak tembaknya akan semakin jau
Tidak ada komentar:
Posting Komentar